HARI BAIK
HARI BAIK MENURUT ISLAM
Beliau juga mengatakan:
Hari Pertama: Baik untuk
menjumpai penguasa, mencapai
hajat, jual-beli, bercocok
tanam, dan bepergian.
Hari Kedua: Baik untuk bepergian,
dan mencapai hajat.
Hari Ketiga: Buruk dan tidak baik
untuk seluruh kegiatan
Hari Keempat: Baik untuk
perkawinan, dan tidak disukai
untuk bepergian.
Hari Kelima: Buruk dan na'as.
Hari Keenam: Diberkati, baik untuk
perkawinan, dan mencapai hajat.
Hari Ketujuh: Diberkahi, terpilih dan
baik untuk segala yang diinginkan
dan rencana
usaha.
Hari Kedelapan: Baik untuk semua
hajat kecuali bepergian.
Hari Kesembilan: Diberkahi, baik
untuk semua yang diinginkan
manusia, dan siapa yang
bepergian pada hari ini ia akan
dianugerahi harta dan akan
melihat setiap kebaikan dalam
bepergiannya.
Hari Kesepuluh: Baik untuk semua
hajat kecuali mendatangi
penguasa; orang yang lari
dari penguasa pada hari ini ia akan
tertangkap; orang yang kehilangan
sesuatu akan didapatkan; hari ini
sangat baik untuk jual-beli.
Hari Kesebelas: Baik untuk jual-beli,
dan mencapai semua hajat kecuali
mendatangi
penguasa; dan baik untuk
melakukan persembunyian.
Hari Kedua belas: Hari ini baik dan
penuh berkah; capailah hajat anda
dan berusahalah
insya Allah tercapai.
Hari Ketiga belas: Sepanjang hari ini
na'as, maka waspadalah dalam
seluruh urusan.
Hari Keempat belas: Sangat baik
untuk mencapai seluruh hajat dan
usaha.
Hari Kelima belas: Baik untuk
semua hajat yang diinginkan,
maka capailah hajat Anda,
insya Allah tercapai.
Hari Keenam belas: Buruk dan
tercela untuk segala sesuatu.
Hari Ketujuh belas: Baik dan terpilih
untuk mencapai keinginan,
perkawinan, jual-beli,
bercocok tanam, mendirikan
bangunan, mendatangi penguasa
untuk suatu
hajat, insya Allah tercapai.
Hari Kedelapan belas: Terpilih dan
baik untuk bepergian, dan
mencapai hajat; orang yang
melakukan perlawanan terhadap
musuhnya ia akan memperoleh
kemenangan
dengan kekuasaan Allah swt.
Hari Kesembilan belas: Terpilih dan
baik untuk seluruh amal perbuatan;
anak yang dilahirkan
pada hari ini ia akan diberkahi.
Hari Kedua puluh: Sangat baik dan
terpilih untuk mencapai hajat,
bepergian, mendirikan
bangunan, bercocok tanam,
melangsungkan resepsi
perkawinan, dan
mendatangi penguasa; hari ini
penuh berkah dengan kehendak
Allah swt.
Hari Kedua puluh satu: Hari na'as
sepanjang hari.
Hari Kedua puluh dua:Terpilih dan
baik untuk jual-beli, mendatangi
penguasa, bepergian, dan
bersedekah.
Hari Kedua puluh tiga:Terpilih dan
sangat baik khusus untuk
perkawinan, perdagangan, dan
mendatangi penguasa.
Hari Kedua puluh empat: Hari na'as
dan tercela.
Hari Kedua puluh lima: Buruk dan
tercela, waspadalah melakukan
sesuatu.
Hari Kedua puluh enam: Baik untuk
mencapai seluruh hajat kecuali
perkawinan dan bepergian;
hendaknya bersedekah Anda akan
merasakan manfaatnya.
Hari Kedua puluh tujuh: Sangat baik
dan terpilih untuk mencapai semua
hajat dan apa yang
diinginkan, dan mendatangi
penguasa.
Hari Kedua puluh delapan:
Berimbang antara baik dan buruk.
Hari Kedua puluh sembilan: Terpilih
dan sangat baik untuk semua hajat
kecuali bagi penulis karena ia akan
mendapat sesuatu yang tidak
diinginkan; orang yang sakit pada
hari akan cepat sembuh; orang
yang bepergian pada hari ini
hartanya
akan terkena musibah; dan orang
yang lari akan kembali.
Hari ketiga puluh: Terpilih dan
sangat baik untuk semua hajat,
jual-beli, perkawinan, dan
bercocok tanam; orang yang sakit
pada hari akan cepat sembuh;
anak yang lahir pada hari ini ia
memiliki sifat tabah dan diberkahi,
dimuliakan urusannya, jujur
lisannya, dan setia terhadap janji.
(Kitab Makarimul Akhlaq, halaman
474)
Langganan:
Postingan (Atom)